Minim Kesehatan

Anggota Komisi B DPRD Humbahas Kamaruddin Nababan, Selasa (2/8) di Doloksanggul mengatakan, terkait kekosongan dokter Puskesmas di tiga kecamatan yaitu Kecamatan Baktiraja, Onanganjang dan Tarabintang, Kadis Kesehatan dan Kessos dr Pangihutan Simatupang MKes dan Direktur Rumah Sakit Umum (RSU) Doloksanggul dr Rouland Siburian MHA akan dipanggil untuk dimintai keterangannya. Kekosongan itu sudah kesalahan Dinas Kesehatan dan Direktur RSU Doloksanggul, padahal di kecamatan lain contohnya di Lintongnihuta dan Doloksanggul dokter Puskesmasnya lebih dari dua orang.

“Setelah ada pemberitaan di media massa (SIB, 29/7) tentang komentar anggota DPRDSU Elbiner Silitonga MBA menyangkut bahwa ada Puskesmas di Humbahas tidak memiliki dokter. Dan kalaupun ada dokternya tapi masih ngantuk sehingga lalat saja yang datang, Kadis Kesehatan Humbahas dan Direktur RSU Doloksanggul akan kami panggil. Tapi karena anggota DPRD Humbahas masih reses dalam kunjungan kerja setiap kecamatan, pemanggilan terhadap kedua pejabat tersebut ditunda. Tapi yakinlah anda usai anggota dewan reses, Kadis dan Direktur itu akan dipanggil Komisi B yang membidangi kesehatan. Hal itu akan kami pertanyakan supaya jangan terulang lagi” tegas Kamaruddin Nababan.

Ada Keanehan

Data baru diperoleh wartawan SIB, ada keanehan bahwa tahun 2005 pembangunan rumah dinas dokter di Kecamatan Tarabintang berbiaya Rp 121 juta padahal dokter Puskesmasnya tidak ada. Dana tersebut bersumber dari APBD 2005 Kabupaten Humbahas. Bahkan yang sangat luar biasa dalam APBD 2005 sudah ditampung rehabilitasi total ruang dinas dokter Puskesmas di Kecamatan Onanganjang walaupun dokter Puskesmasnya sampai saat ini belum ditempatkan. Direktur RSU Doloksanggul dr Rouland Siburian MHA ketika dikonfirmasi SIB belum lama ini melalui telepon selulernya mengatakan, enam dokter CPNS formasi 2004 ditempatkan seluruhnya di RSU Doloksanggul, tapi dua di antaranya sedang mengikuti spesialis. Bahkan direktur tersebut menjelaskan seluruhnya sudah melapor.

Kassubag Mutasi BKD Humbahas Tagor Simanullang SmHk ketika dikonfirmasi SIB, Selasa (2/8) di kantor Bupati Humbahas menjelaskan, satu dokter CPNS formasi 2004 yang diterima Pemkab Humbahas atas nama dr Likarto Lumbangaol sampai saat ini belum melapor ulang ke BKD Humbahas. “Enam dokter yang diterima melalui CPNS 2004 tapi satu di antaranya sampai saat ini belum melapor ke BKD. Dan kami dengar informasi bahwa dr Likarto Lumbangaol tersebut tidak mau lagi melapor ke BKD Humbahas karena beliau sudah diterima di Pertamina Jakarta. Jadi sesuai dengan prosedur kami anggap itu tidak CPNS di Humbang lagi,” tambah Simanullang.

Sesuai dengan data Pemkab Humbang Hasundutan 2003 jumlah penduduk yang membutuhkan medis di Kecamatan Onanganjang 19.073 orang, Tarabintang 10.744 orang dan di Kecamatan Baktiraja 12.758 orang. Jarak dan waktu tempuh dari Kota Doloksanggul menuju Baktiraja sekitar 15 kilometer dengan jarak tempuh 60 menit. Dari Doloksanggul menuju Tarabintang sekitar 52 kilometer dengan jarak tempuh 150 menit, Doloksanggul Onanganjang 21 kilometer dengan jarak tempuh 30 menit. Disebut-sebut dokter tidak mau ditempatkan dengan alasan takut dan dingin. Bahkan di Tarabintang hanya satu unit Pustu (Puskesmas Pembantu) dan dokternya juga tidak ada. Bahkan mobil Puskesmas keliling terkesan tak berfungsi karena mobil tersebut usai jam kerja dibawa pulang ke rumah. (RHS/f)
Minim Kesehatan Minim Kesehatan Reviewed by peace on 3:17 AM Rating: 5

carousel